Backoffice Smartcity Bali Siap Go Public
Denpasar - Pengembangan smartcity disebuah daerah merupakan sebuah kebutuhan yang vital dimana era modern seperti sekarang. Era dimana digitalisasi merupakan tahap menuju industri 4.0 dengan melakukan integrasi data. Korlantas Polri melalui Polda Bali dan bekerja sama dengan Pemprov Bali telah melakukan langkah besar guna mewujudkan sebuah kota dan provinsi yang terintegrasi dengan konsep smartcity.
Korlantas Polri sebagai inisiator pengembangan mulai mengerjakan smartcity di bali dari awal Oktober 2022. Dimulai dengan membangun backoffice yang berguna sebagai command center dan juga sebagai pemantauan traffic (TMC). Diluar backoffice, pemasangan beberapa kamera di titik-titik vital sesuai kebutuhan. Seperti di pintu masuk bali via darat melalui pelabuhan Gilimanuk dan Padang Bai telah dipasang kamera dengan fungsi Face Recognition, dan di beberapa titik rawan pelanggaran juga dipasang kamera penindakan dengan fungsi ETLE.
Kombes. Pol. Indra Jafar, S.I.K., M. Si selaku Kasubdit Jemenopsrek Ditkamsel Korlantas Polri datang ke backoffice smartcity yang terletak di kantor Ditlantas Polda Bali guna mengecek dan memastikan bahwa pembangunan dan juga pengembangan sistem akan “in line” dengan konsep. Beliau juga menerangkan bahwa smartcity yang sedang di bangun di Bali akan menerapkan konsep Smartcity dengan pendekatan Road Safety Policing. Dimana nantinya backoffice smartcity akan memanfaatkan Artificial Inteligent, Internet of Things dan juga IT kemudian dipadukan dengan algoritma road safety sebagai analisa data, sehingga sistem mampu menampilkan infografis dan info statistik yang realtime.
Beliau menambahkan algoritma road safety yang digunakan, akan berguna sebagai pengambilan keputusan bagi stakeholder terkait dan hasilnya dapat digunakan sebagai prediksi, solusi dan antisipasi. Dengan begitu diharapkan dengan dibangunnya smartcity dapat memberikan pelayanan prima terhadap masyarakat dengan efisien dan tepat.
Penulis : Firdaus Aulia